Deodoran vs Tawas: Ketiak Putih Bebas Bau Badan

Deodoran adalah kewajiban bagi banyak orang untuk dipakai sehari-hari. Fungsinya sebagai pencegah bau badan yang  kemudian membuat orang jadi percaya diri. Tapi tidak semua orang cocok memakai deodoran karena bisa menyebabkan noda di baju, juga menyebabkan ketiak menjadi hitam. Pada sebagian orang deodoran jenis stik malah menyebabkan baju di area ketiak menjadi  keras dan berwarna kekuningan. Lalu kenapa deodoran bisa menyebabkan ketiak menghitam? Karena kandungan bahan kimianya bereaksi dengan kelenjar keringat dan bakteri. Kalau ketiak gatal dan kita menggaruknya, proses penghitaman ketiak akan lebih cepat lagi. Itulah sebabnya dalam pemakaian jangka panjang warna kulit di area ketiak lebih hitam dari kulit lainnya.

Kalau kulit ketiak menghitam, pakai saja krim pemutih ketiak, kan banyak dijual di pasaran. Memang benar, pemakaian krim pemutih ketiak lebih praktis, tinggal oles saja. Tapi kalau pemakaiannya tidak rutin, bagaimana ketiak jadi putih? Tiap hari kita beraktivitas, eringat pasti keluar meski hanya sedikit. Karena aktivitas itu kita  butuh deodoran supaya tidak bau badan, jadi kapan kita bisa pakai krim pemutih itu kalau kita juga butuh deodoran untuk mencegah bau badan?

Tak usah dipikirkan, ganti saja deodoran Anda –yang berbentuk spray, krim, roll on, atau stik–  itu dengan tawas.

Hee? Tawas yang untuk penjernih air itu? Iya, tawas itu.

Selain sebagai penjernih air, tawas juga bisa digunakan sebagai penghilang bau badan dan pemutih ketiak. Manfaatnya jadi dobel kan? Jangan kuatir, tawas aman dipakai sesering mungkin karena memang alami. Deodoran buatan pabrik juga memakai tawas sebagai bahan dasarnya meski tidak banyak. Tawas tidak punya efek samping seperti deodoran jadi tidak bakal membuat ketiak menghitam dan baju bernoda. Sedangkan pemakaian deodoran dalam jangka waktu lama, bahan kimia dalam deodoran diyakini bisa mencetuskan kanker payudara. Itulah kenapa penyanyi pop Madonna dan aktris Julia Roberts jarang menggunakan deodoran, karena bisa menyebabkan kanker.

Dari pemikiran medis, dengan menggunakan deodoran, zat-zat racun yang harusnya keluar lewat ketiak tidak bisa dikeluarkan dari dalam tubuh, melainkan tertumpuk di kelenjar getah bening dibawah lengan. Di tambah lagi ada kandungan alumunium pada bahan pembuat deodoran. Itulah yang menyebabkan deodoran sebagai salah satu pencetus kanker payudara.

Lalu bagaimana dengan tawas? Tawas kan keras seperti batu, tajam, dan tidak mudah hancur. Lalu bagaimana cara pakai tawas di ketiak?

Gampang! Rendam tawas dalam air (air matang lebih baik), diamkan semalaman, lalu oleskan air rendaman tawas itu ke ketiak. Beberapa usapan air tawas ke ketiak setiap pagi bisa membuat Anda terbebas dari bau badan sepanjang hari. Tawas dijual di toko bahan bangunan atau toko yang menjual bahan-bahan jamu. Sekarang sudah banyak dijual tawas dalam bentuk serbuk seperti gula, lebih praktis. Tinggal masukkan dalam botol, beri air, diamkan semalaman, dan tawas siap dipakai. Atau kalau di sekitar rumah Anda ada tukang jamu gendong, pesan saja tawas pada tukang jamu itu.

Harga ½ kg tawas yang masih berbentuk batu sekitar Rp 4000,- sedangkan yang berbentuk serbuk hanya lebih mahal Rp 1000 – Rp 2000. Setengah kilogram tawas bisa untuk pemakaian selama 6 bulan, malahan ada teman saya yang sudah satu tahun tapi setengah kilogram tawas serbuknya belum habis, padahal ia pakai rutin tiap hari.

Tapi kok rada ribet ya pakai tawas? Ahh, tidak kok. Tawas itu bebas bahan kimia, menghilangkan bau badan, dan tidak membuat ketiak menghitam. Tidak ada efek samping yang bisa mencetuskan kanker payudara, jadi kalau menggunakan tawas dirasa lebih repot daripada deodoran, itu tidak benar, karena jelas manfaatnya lebih baik dari deodoran.

Pada pemakaian rutin, ketiak yang hitam memang terbukti bisa menjadi putih. Namun jangan mengharap ketiak jadi putih hanya dalam beberapa hari ya. Kita sudah bertahun-tahun memakai deodoran dan menghitamnya ketiak juga sudah lama, sedangkan pakai tawasnya baru beberapa minggu, jelas ketiak tidak bisa secepat itu menjadi putih, butuh waktu.

Nah, saatnya kembali ke alam pakai anti bau badan yang alami dari tawas




38 komentar

  1. Mbak, saya udah beli bubuk tawas yg harganya 3.500 . Tp saya sdkit takut memakainya, soalny tulisan di bubuk twas itu "bubuk penjernih air, aluminium sulfat" apa bener tu buat ketiak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya tawas y biasa dipakai utk penjernih air itu yg dipakai buat ketiak. Temen2ku ada yg 10 tahun pakai tawas tp gpp tuh, so far ga kena kanker payudara atau penyakit berat. Tawas udh dari jaman dulu dipakai utk penghilang bau badan. Kalau ragu mending jgn dipakai, ttp aja pakai deodoran biasa. Soale kl ragu nanti malah kepikiran, stres, dan bau badan malah nambah.

      Di bbrp artikel kesehatan tawas dianggap tidak memutihkan ketiak, tapi memang menghilangkan bau badan. Faktanya bnyk pemakai tawas ketiaknya menjadi lbh putih atau tetap putih. Hasil dr pemakaian tawas pd tiap orang tentu beda2 ya, ada yg lamaaa tetap hitam, ada yg sebentar langsung putih.

      Hapus
    2. Bubuk tawas yg saya pakai it ada tulisan 'aluminium sulfat' emang nggak brbahaya ya mbak? Apakah itu tawas olahan?

      Hapus
    3. Alumunium sulfat itu nama lain (nama kimia) dari tawas, bukan tawas olahan tapi tawas asli. Gpp kok, insya Allah aman, udh bnyk yg pake dan blm ada bukti pemakaian tawas bisa bkin kanker, kalo deodoran iya bs jd salah satu penyebab kanker payudara. Tapi kalo ragu ga ush dipake, drpd kepikiran ga aman nanti malah stres, hehee!

      Hapus
    4. hmm,, deodoran itu sebenarnya istilah untuk " mengurangi bau badan" antiperspirant itu istilah untuk " mengurangi keringat berlebih"

      tawas atau aluminium sulfate itu bahan kimia... semua yg ada di bumi dan langit itu tak lepas dari Kimia"

      jika menggunakan tawas murni,,mohon diperhatikan, jangan berlebihan. dan jangan digunakan pada luka yg terbuka.
      apalagi yg bentuknya serbuk,, jgn sampai tertelan ataupun terhirup..bahan2 "murni" tanpa campuran dalam jumlah besar justru lebih berbahaya menyebabkan efek samping...

      Hapus
    5. Iya betul. Makasih tambahannya :)
      Oya kalo yg serbuk itu bkn serbuk halus kok, tapi serbuk kasar (lbh halus dari kerikil tapi lbh kasar dari pasir).

      Hapus
  2. Bener bgt tUh...
    Org bugis pakai tawas u/ menghilangkan BB scra tUrun temurun!!
    Tp cAra pakainya lebih pRaktis lg, mirip sama dEodoran. cukup bAsahin ketiak aja truz usapkan tawas bAtUnya 2-3 kali... bebas deh dari BB sepanjang hari,,

    BalasHapus
    Balasan
    1. sayang ngga ada tombol like

      Hapus
  3. kalau tawas bisa untuk keringat berlebih di ketiak gak ya???kalau bau badan sih enggak,cuma keringat di ketiak saya itu lho deras mengalir

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tawas ga bs mengurangi keringat, cm bau badan aja. Krn kalo keringat itu dr hormon. Kalo aktivitasnya banyak keringat deras ya gpp. Kalo keringat tersumbat itu ya bahaya.

      Hapus
    2. semoga tidak ada efeksampingnya

      Hapus
    3. tawas juga bisa digunakan biar ga basket juga lhoo (basah ketek), saya mempunyai kulit ketiak yang sangat sensitif, pakai berbagai deodorant dan bedak BB ketiakku jadi gatal dan memerah... Akhirnya saya beralih ke tawas bubuk, cukup kasih air, airnya dioleskan ke ketiak setiap habis mandi.. dan hasilnya keren bgt, lebih BAGUS dari pada deodoran yang sudah banyak bahan2 campurannya :) :) :) 1 lagi, tawas tidak berbau, jadinya baunya tidak akan bercampur dengan parfum yang kita pakai sperti menggunakan deodorant

      Hapus
  4. hai mbak... ku tertarik banget buat mencerahkan ketiak. habis kalo pakai deodorant hitam mba. oiya mba ada yang bilang tawas bisa buat pembersih daerah vagina. trus ada efek sampingnya enggak mbak utuk berkepanjangan.... terima kasih...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Not recommended buat vagina. Bahaya ya, tawas kan kimia juga. Mending pk sabun khusus pembersih wanita aja deh.

      Hapus
  5. kalo memang tawas udah terbukti khasiatnya kenapa orang masih belum ada yang menjualnya ditoko-toko dalam kemasan yang sudah praktis...!!!!!!!!!!!

    BalasHapus
    Balasan
    1. namanya jg obat tradisional.

      Hapus
  6. Tawas bnyk dijual di toko material bangunan dlm bentuk bongkahan. Di pasar2 tradisional jg ada yg jual dlm bentuk serbuk. Kalau di supermarket/hypermarket ga dijual krn yg dijual dsana adl deodoran.

    BalasHapus
  7. Enggk kok..ada juga yg jual udh kemasan..cb cari dtoko herbal biasanya ada batu tawas yg dikemas seukuran sabun batang...

    BalasHapus
  8. kiky cibinong11/06/13, 21.32

    Hai mba..aq kiky..aq J̶̲̥̅̊Ο…̲̣̥G̲̣̣̣̥Ξ±̩̩̩̩̥ ‎​bru coba pake tawas ney hari Ξͺηϊ ..Ψ§Ω„ْΨ­َΩ…ْΨ―ُΩ„Ω„ّΩ‡ِΨ±َΨ¨ِّΨ§Ω„ْΨΉَΨ§Ω„َΩ…ِΩŠΩ† bebas bau badan seharian Ξͺηϊ ..aq beralih ke tawas krna aq kesel ΓŸΣšΟ€ΔŸΞ΅̲Ο„ kemeja2 aq pd rusak gara2 deodorant..jdi aq ♏Βͺǚ nerusin pke tawas azah..kebetulan aq kmren belina Π§ΒͺΟ€ΔŸ bubuk..jdi ga begithu kasar kaya tawas Π§ΒͺΟ€ΔŸ msh berbentuk batu..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah kalo bebas bau badan. Iya kemeja jd kaku & kuning2 kalo deodorannya ga cocok. Mohon ksh tau donk, dmn Kiky beli tawas bubuk, di toko atau supermarket spy yang mau beli bs ke tempat itu.

      Hapus
  9. Mba saya sudah beli tawas..
    Kira" brp lma ya spaya bisa hilang?
    Thx...

    BalasHapus
  10. info yg sangat membantu.
    apa ada yg jual khusus utk BB ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya pernah mendengar dan melihat sendiri wawancara Julia Roberts di TV yang justru mengatakan kalau Julia Roberts tidak mau memakai deodorant karena faktor alumunium sulfat. Memang Alumunium Sulfat masih menjadi perdebatan apakah bisa menyebabkan kanker &/ Alzheimer.
      Saya ada sample (gratis) untuk AntiBB, yg bebas alumunium Sulfat atau alkohol, aman,ramah lingkungan krn tak beracun. Jika anda ada di Jakarta bisa menghubungi saya via email: multicreation@gmail.com

      Hapus
  11. Ketiak yg sudah bertahun-tahun menghitam agak utk jd putih lg. Dicoba aja sehari 2x tiap hari terus-menerus sbg pengganti bedak/deodoran, ya minimal bebas mau badan dan ketiak ga makin hitam legam.

    BalasHapus
  12. aku udh 7 tahun pakai tawas, sampai skr syukur gak ada apa2, malah ketiak aku bersih putih dan pasti nya tidak bau badan, aku biasa beli di apotik sudah tersedia kok,biasanya yg kaya batu, klo aku simple aja pakai nya abis mandi di pagi hari tawas yg bentuk nya kaya batu di kasih air aja trus di tutul2 di ketiak kita ( krn bentuk nya ky batu jangan di gesek krn tajam nanti luka.

    BalasHapus
  13. saya punya masalah bb bagian ketiak. tapi baru 1 bulan ini saja entah knp bisa jd bb begini. dapet info klo tawas bisa bikin ga bb yaa. tapi masih bingung juga gmn cara pakai nya yg praktis dan ga ribet.. mohon bimbingan nya ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalo aku sih beli tawas yang sudah bubuk, aku kasih air, dan airnya dioleskan setiap habis mandi, gampang bgt kan :) :) semoga bermanfaat

      Hapus
    2. Klo buat badan bisa ga di campur sm lulur....

      Hapus
  14. saya punya masalah keringat berlebihan banget. googling deodorant yg ampuh dari amerika. harganya 300rb. dipake malam hari sebelum tidur, kalo pagi hari sebelum berangkat kerja, ga bakal mempan katanya. bilangnya 1-3 hari pertama harus dipake setiap malam. hari pertama pake memang masih keringet parah, tapi selanjutnya berkurang dan kering jadi ga tiap malam dipake juga bisa.

    2 bulan pake, habis. lagi kere juga. setelah 2 bulan itu, saya baru iseng baca ingredient-nya. ternyata bahannya cuma ALUMINIUM SULFAT + WATER!
    sial! saya tahu itu nama kimianya tawas, karena guru sma juga pernah bilang begitu, kalo tawas itu deodorant.

    ibu saya (orang bugis) memang selalu nyuruh pake tawas, tapi di saya ga ngefek (ya karena tetap keringetan), jadi berhenti pake. ternyata deodorant dari amerika yang sy beli 300rb itu cuma ngasih tau ke saya buat pake deodorannya malam hari dan kalo dipake setelah mandi pagi itu memang ga ngefek, tawas yg saya pake dulunya setiap abis mandi.

    akhirnya sampai sekarang pake tawas malam hari dan bebas keringat + bb seharian. bahkan kadang ga pake tawas juga masih aman.

    pengalaman pribadi ya. saya ga pengen orang jadi harus beli dari amerika seperti yg saya lakukan, padahal di indonesia gampang dapat di mana-mana. di amerika jualnya puluhan dolar lho dan terbukti ampuh dengan ribuan komentar positif pemakainya di amerika sono, lha di indonesia murah begitu.

    bersyukurlah kita hidup di indonesia yang kaya akan sumber daya alam ini :)

    BalasHapus
  15. perbandingan antara air dengan bubuk tawas berapa? apakah 1sdm bubuk tawas utk 1gelas air?

    BalasHapus
  16. Sandy, biasanya satu sendok makan dicampur 100ml air (setengah gelas). Baiknya air matang spy terasa bersih. Kalau airnya sudah habis isi lg dng air, perbandingannya sesuai selera.

    BalasHapus
  17. Biasanya saya cocok pake deodorant, ga tau knapa beberapa hari ini udh pake deodorant malah jadi bb dan berkeringet kalo udh siang hari. Pdhal kantor ruang full ac, kan jd ga pd. Akhirnya gonta ganti deodorant lah selama 1 bulan ini, tapi hasilnya pun sama. Ngerasa ga enak sama temen karna emg ngerasa bb, habis baca artikel ini jadi minat mau pake tawas, tapi masih ragu2. Udh hopeless bgt nh,

    BalasHapus
  18. Tanya donk: Kalau misalnya satu sendok makan tawas kita campur 100 ml air, trus airnya itu bisa di pake sampe habis atau untuk besoknya kita bikin seperti itu lg? Terima kasih.

    BalasHapus
  19. IYA BENERAN LOH,, ternyata bener kata ibuku.. tawas lebih baik drpda R*****, deodorant bikin gatal,item di ketiak.. so aku beralih ke tawas, no bau badan. no item2 lagi,, lebih kesetttt ku pake waktu mandi,, alhasil wouwww.. SIP BGT.

    BalasHapus
  20. iyaa,bngung nihh mbak,
    soalnya riset aku tntang tawas vs deod.yg ada ac nya?
    bsa kasih sran gak mbak tntg itu?

    BalasHapus
  21. beli tawas di www.tawaskristal.com, tawasnya standar kosmetik, jadi aman.. atau hub nomer 0856 4721 2324 atau 085 600 600 757

    BalasHapus
  22. tawas aman sebab partikelnya lebih besar dari pori-pori kulit, jadi tidak akan masuk ke dalam kulit. tawas hanya menempel di permukaan kulit dan akan hilang atau larut ketika mandi. sejak zaman nenek moyang sudah pada menggunakan tawas dan sehat, zaman dulu jarang sekali ada kanker/alzheimer, sebab tawas memang aman.

    BalasHapus
  23. assalamu alaikum warohmatullah,
    untuk perbandingan tawas dan air yg aman buat deodoran berpa ya,trimakasih

    BalasHapus


EmoticonEmoticon