Kelebihan Memelihara Ayam dan Cara Merawat Anak Ayam Warna-warni yang Dijual di Pasar

Kelebihan Memelihara Ayam dan Cara Merawat Anak Ayam Warna-warni yang Dijual di Pasar

Pernah beli anak ayam warna-warni yang dijual di pasar karena anak merengek minta dibelikan? Walau kesannya seperti mainan yang bisa ditimang dan dikejar-kejar, tapi kalau sampai mati, kan, kasihan. 

Kalau kita pelihara sampai si ayam besar, dagingnya bisa kita makan atau diberikan kepada tetangga, andai kita tidak tega memakannya.

Ayam juga identik dipelihara oleh orang desa. Itu karena di desa masih banyak lahan kosong dan kebun untuk diisi kandang ayam. Selain itu, ayam juga punya nilai ekonomis bagi orang desa, tidak sekadar memelihara untuk lucu-lucuan.

Daging dan telurnya bisa dijual atau dimakan sendiri, Sedangkan anak-anak ayam yang menetas bisa dibiakkan untuk dijual lagi ketika sudah besar.

Penting Diketahui Dari Ayam Warna-warni


1. Pewarna yang digunakan untuk mewarnai anak ayam namanya teres (pewarna makanan dalam bentuk bubuk). 

Jadi, tidak berbahaya buat ayam dan anak kita yang memegangnya. Warna ini akan luntur seiring membesarnya tubuh ayam dan bulu ayam jadi putih seperti aslinya.

Namun, karena tubuhnya dibaluri pewarna, anak ayam ini mudah sakit. jadi kita harus ekstra menjaganya setelah dibeli dari pasar.

2. Anak-anak ayam yang dijual di pasar biasanya berumur 3-7 hari setelah ditetaskan. Kalau lebih dari usia itu, anak ayam tidak lucu lagi karena tubuhnya sudah membesar.

3. Jenis ayamnya sudah pasti broiler karena lebih mudah dibiakkan. Hampir tidak ada ayam kampung, apalagi ayam hias yang dibiakkan dan dijual warna-warni di pasar.

4. Kebanyakan anak ayam warna-warni yang dijual di pasar berkelamin jantan. Makanya walau dipelihara dalam satu kandang, mereka tidak bakalan bisa kawin dan bertelur. 

Kalau sudah begitu, kalau si ayam sudah besar, lebih baik dagingnya dikonsumsi atau dipelihara sampai tua dan menemui ajal. 

Ayam broiler bisa hidup sampai dua tahun kalau diberi makan dan minum teratur.


Cara Merawat Anak Ayam Warna-warni yang Dibeli di Pasar


Merawat anak ayam broiler sangat mudah, walau tetap perlu ketelatenan seperti halnya mengurus binatang peliharaan lainnya.

1. Kehangatan. Anak ayam masih butuh kehangatan. Sebaiknya beri lampu bohlam 5 watt atau 10 watt di dalam kardus tempat kita menempatkan anak ayam.

Kenapa di kardus? Supaya lebih mudah memberi makan dan menjaga anak ayam tetap hangat. Selain itu anak-anak kita juga bisa bermain dengan ayam dengan cara mengangkat dan menggendongnya.

2. Selama seminggu setelah dibeli, mereka harus makan sentrat belum bisa makan nasi. Seminggu setelahnya baru dilatih makan nasi yang dicampur sentrat.

Setelah makin besar mereka bisa makan apa saja, dari gorengan, mi, roti dan kue, sampai sayuran. Ayam adalah omnivora, jadi mereka bisa makan apapun sama seperti manusia. 

3. Kalau sakit cukup diberi tablet paracetamol yang dihaluskan lalu dicampur ke air minum ayam. Bisa juga tolak angin dicecoki langsung ke mulut anak ayam kalau dia terlihat lemas dan tidak mau makan.

4. Kalau mau ayam selalu sehat dan tidak sakit-sakitan, beri jamu 1-2 bulan sekali saat usianya mencapai 2-3 bulan. Jamunya sama seperti yang kita minum, yaitu brotowali, kunyit asam, beras kencur, atau campuran aneka rempah dan empon-empon.

Kelebihan Memelihara Ayam


1. Tidak kuatir anak perempuan kita kena parasit toksoplamosis. Bulu dan kotoran kucing dapat terinfeksi oleh parasit toksoplasma yang menularkan kepada manusia.

kelebihan memelihata ayam dan cara merawat anak ayam warna-warni
Ayam jambul, salah satu jenis ayam hias yang bisa dipelihara untuk lucu-lucunya karena lucu. Wajah hampir tidak kelihatan tertutup bulu kepalanya yang berbentuk jambul (emperbaca.com)

Parasit tokso dapat menempel di tubuh manusia tanpa menimbulkan gejala apapun. Didalam tubuh manusia, parasit ini membentuk kista lalu menetap di tubuh manusia selama manusia itu hidup.

Makanya janin dalam rahim seorang perempuan dapat terinfeksi dan menjadi cacat saat lahir karena di dalam tubuh ibunya ada parasit bernama toksoplasma gondii yang amat mungkin berasal dari kucing yang dipeliharanya.

2. Harga pakannya murah. Dibanding kucing dan anjing yang harus makanan ikan atau makanan dari pet shop, biaya makan ayam relatif murah.

Harga sentrat yang jadi pakan utama ayam berkisar Rp9.000-Rp11.000 per kilogram. Supaya lebih hemat, sentrat bisa kita campur dengan nasi atau mi basah.

3. Makanan rumah jadi tidak pernah terbuang. Adakalanya kita punya makanan berlebih yang didapat dari tetangga atau kerabat, padahal kita sudah masak banyak.

Daripada capek menghangatkan makanan itu berkali-kali dan mubazir tidak ada yang mau makan, kasihkan saja ke ayam. Ayam juga lahap kalau kita beri roti, cake, kue kering, dan gorengan, walau penganan itu sudah agak keras.

Kekurangan Memelihara Ayam 


Yang utama karena ayam buang air besar lebih sering daripada kucing dan anjing. Metabolisme ayam sangat cepat. Dia bisa langsung buang air besar hanya beberapa detik setelah makan.

Ayam broiler yang dipelihara sejak masih jadi anak ayam warna-warni. Saat ini usia kedua ayam tersebut sudah berumur 25 bulan (emperbaca.com)

Sebelum buang air besar ayam juga tidak memberikan tanda dengan cara menggesekkan kakinya, kotoran keluar begitu saja dari bokong ayam tanpa bisa diduga

Karena sering buang air besar tanpa bisa dilihat tanda-tandanya, maka ayam bukan binatang ideal untuk:

1. Digendong-gendong terlalu lama. Kotoran ayam bisa kena tangan dan tubuh kita tanpa diduga. Merepotkan sekali kalau baru beberapa detik menggendongnya, tangan kita sudah kena kotoran ayam.

2. Dibelai dan dielus. Banyak orang memelihara kucing dan anjing selain karena lucu, dua hewan ini juga enak dibelai dan dielus.

Bulunya halus dan lembut sehingga menyentuhnya terasa nyaman dan menyenangkan. Bulu ayam cenderung kasar dan bikin geli, jadi membelai dan mengelus bulu ayam tidak menimbulkan rasa nyaman pada manusia.

3. Dipamerkan di Instagram. Mungkin karena banyak dipelihara orang desa yang tidak punya akun Instagram, kita amat jarang menemukan orang yang memamerkan ayamnya di media sosial.

Lain halnya dengan kucing dan anjing dimana mereka berpose lucu dan menggemaskan bersama pemiliknya.

***

Kalian bisa pilih, mau coba pelihara ayam atau pelihara ayam dan kucing sekaligus tidak apa-apa, asal ayamnya harus tetap dalam kandang.

Ayam tidak bisa dilatih buang air besar di pasir seperti anjing dan kucing, jadi supaya tahinya tidak mengotori rumah, ayam harus tetap berada di dalam kandang.

Mudik Sambil Liburan Saat Lebaran dengan Aman

Mudik Sambil Liburan Saat Lebaran dengan Aman

Perjalanan mudik dengan kendaraan pribadi makin diminati terutama karena kemudahan mobilitas di tempat tujuan. Banyak orang yang membeli mobil secara kredit beberapa bulan menjelang Hari Raya Idul Fitri yang akan mereka gunakan untuk mudik.

Walau akhirnya mobil itu ditarik dealer karena gagal bayar cicilan, yang penting mudik pakai kendaraan pribadi bisa memuaskan hasrat berlebaran bersama keluarga di kampung halaman.

Kalau Anda termasuk yang senang mudik menggunakan mobil, Anda bisa memanfaatkan kemacetan di jalan untuk berrekreasi bersama keluarga. Lho, mudik, kan, tujuannya buat mengunjungi orang tua dan kerabat, kok malah disambi tamasya? Lagipula, kalau sambil tamasya, habis waktu di jalan, dong.

Ilustrasi mudik (gambargambar.co)

Asal Kata Lebaran


Menurut sejarawan M. A. Salmun, yang dilansir Narabahasa, asal kata Lebaran berasal dari tradisi dalam agama Hindu yang berarti 'selesai', 'usai', atau 'habis'. Konon para wali songo memanfaatkan makna Lebaran sebagai sarana berdakwah.

Namun, KH Mustofa Bisri, dikutip dari NU Online, pernah mengatakan bahwa Lebaran diambil dari kata laburan (Jawa; mengecat). Setiap kali menjelang datangnya Idul Fitri, hampir semua keluarga sibuk mengecat rumahnya agar tampak indah. Dari kebiasaan laburan menjelang Idul Fitri itulah, Lebaran menjadi sebuah kata yang setara dengan makna Idul Fitri itu sendiri.

Soal asal muasal kata Lebaran. almarhum KH Muhtar Babakan Ciwaringi juga pernah berujar bahwa Lebaran akarnya dari filosofis kata leburan (Jawa: menyatukan). 

Ujian, cobaan, kesabaran, dan ketenangan yang kita jalani selama Ramadan diharapkan dapat meleburkan diri kita pada sifat-sifat Tuhan ketika Idul Fitri tiba. Semangat berubah itulah yang lalu mengubah leburan menjadi Lebaran.

Sejarawan J.J. Rizal meyakini bahwa Lebaran bersinggungan erat dengan kata puasa yang berasal dari bahasa sansekerta di zaman pra-Islam. 

J.J. Rizal menelusuri etimologi Lebaran dengan mengutip pakar sastra Jawa kuno bernama Poerbatjaraka dan menemukan bahwa Lebaran adalah sebuah upacara yang diadakan setelah empat puluh hari berpuasa. 

Mudik Lebaran Sambil Liburan


Liburan versi emperbaca.com dijamin murah meriah dan tidak perlu mengeluarkan uang ekstra. Kita tahu, Lebaran adalah masa dimana kita perlu mengeluarkan banyak uang untuk membeli kue-kue sajian, hidangan, minuman, mempercantik rumah, bahkan ongkos mudik.

Bagaimana menyempatkan diri untuk liburan ditengah mudik Lebaran dan kumpul bersama keluarga besar?

1. Hindari pergi ke tempat wisata populer seperti kebun binatang, taman bermai (theme park), water park, pantai, dan mal.

Tempat-tempat itu bakal dipadati pengunjung. Kita jadi tidak leluasa dan kurang nyaman menikmati apa yang tersedia di tempat wisata tersebut karena harus berdesakan dengan pengunjung lain. Anak-anak juga rentan terpisah karena kerumunan dapat membuat kita kurang waspada mengawasi anak.

Jadi, kemana kita liburan? 

2. Museum. Kalau ada yang buka, museum adalah tempat paling cocok untuk wisata edukasi buat seluruh keluarga. 

Supaya tidak bosan dan dapat pengetahuan yang maksimal, pakailah jasa pemandu. Sebagian museum yang dikelola swasta sudah menyediakan pemandu yang biayanya sudah termasuk tiket masuk.

Banyak museum yang sudah dikelola moderen dengan menawarkan fasilitas lain, seperti pemutaran video, tanya-jawab, membuat cenderamata, dan lainnya. Jadi tidak sekedar melihat koleksi museum lalu pulang.

3. Cagar budaya candi dan pegunungan. Wisata ke candi-candi bersejarah dan melihat pemandangan pegunungan sambil makan bekal yang dibawa dari rumah juga termasuk liburan hemat sekaligus menyenangkan. 

Kecuali Candi Borobudur dan Prambanan, biaya masuk ke candi-candi amat terjangkau. Beberapa pengelola candi malahan tidak memungut bayaran bagi pengunjung, asalkan menaati peraturan dalam candi.

Anda yang mudik ke wilayah yang dikelilingi gunung seperti Magelang, Boyolali, Wonosobo, dan Temanggung, menghabiskan Lebaran sambil liburan ke pegunungan selain dapat menyegarkan pikiran juga tidak bikin kantong jebol.

4. Monas. Monumen Nasional atau Monas adalah ikon Jakarta yang amat bersejarah bagi bangsa Indonesia. Anda yang mudik ke Jakarta bisa datang ke sana untuk melihat-lihat rusa sambil menikmati suasana hutan kota. Mudik, kok, ke Jakarta? Ya bisa saja, kenapa enggak.

Tranportasi ke Monas mudah dijangkau dengan naik bus Transjakarta atau KRL Commuter Line bila Anda datang dari Bogor, Tangerang, Bekasi, dan Depok.

5. Staycation. Pergi menginap di hotel, vila, atau resor bersama keluarga besar yang terdiri dari kakek-nenek, cucu, paman, bibi, dan sepupu juga bisa jadi pilihan. 

Biaya sewa tidak akan jadi beban bila ditanggung bersama alias urunan atau saweran atau patungan. Bila kantong kita terbatas untuk ikut patungan, katakan terus terang. Biasanya akan ada anggota keluarga yang dengan senang hati menanggung biaya lebih besar daripada yang lain.

Namun, biaya sewa kamar atau rumah vila dan resor pasti naik berlipat-lipat saat musim Lebaran. Siasati dengan cara memesan dan membayar tempat tersebut jauh-jauh hari sebelum Lebaran untuk menghemat biaya sekaligus memastikan ketersediaan kamar.

Liburan Sambil Bermacet Ria


Musim mudik sudah pasti dimana-mana jalanan macet, apalagi kalau mudiknya barengan, dijamin jalan tol pun macet.

Saat tol sedang padat, kita tidak bisa memacu kendaraan sampai kecepatan maksimum 100 km per jam. Berkat adanya rest area atau Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP), kita bisa tetap "liburan" walau kena macet di tol. Gimana caranya?

1. Manfaatkan waktu untuk benar-benar keluar dari mobil. Selepas buang air kecil di toilet dan salat, ajaklah anak-anak jalan-jalan di sekitar rest area, misal memutari masjid, melihat-lihat warung yang ada di sana, atau berjalan pelan di sekitar pepohonan.

Berjalan-jalan dapat melancarkan peredaran darah dan memungkinkan kita menghirup udara segar. Kaki juga tidak pegal lagi akibat duduk terus di mobil.

Bila memungkinkan, hindari banyak duduk saat istirahat di rest area. Kalau cuma duduk ngopi-ngopi, di mobil juga bisa. Ini berlaku juga buat orang yang menyetir. Mereka harus lebih banyak berdiri dan bergerak.

2. Minta anak mengambil foto yang mereka suka. Beri anak-anak ponsel milik Anda atau suami, atau ponsel mereka sendiri dan minta mereka memfoto objek apa saja yang mereka suka. Misalnya, pintu masuk minimarket, restoran, mobil kita, atau bahkan pohon.

Dengan begitu mereka tetap aktif bergerak, tapi tetap tenang karena berdekatan dengan ponsel. Anak-anak dibawah usia 12 tahun adalah Generasi Alpha yang tidak bisa lepas dari gawai.

Bacaan Menarik Lainnya: Mengenal Generasi Alpha dan Cara Mengasuhnya

Setelah mereka memfoto, ajak anak mengirimnya ke nenek dan kakek atau om dan tante mereka. Bantu mereka menulis keterangan foto dan memberi tahu lokasi tempat foto itu diambil. 

Selain membuat anak-anak tetap "sibuk" untuk mencegah bosan akibat macet panjang, juga melatih mereka mengungkapkan pikiran dalam bentuk tulisan. Menulis dapat menstimulasi otak supaya tetap terasah karena sel-sel saraf jadi aktif bekerja.

Andai tidak lewat tol dan memilih untuk lewat jalan biasa, pantai utara atau jalur selatan Jawa misalnya, kita tetap bisa menikmati perjalanan sambil liburan tanpa mengeluarkan uang ekstra.

3. Berhenti di setiap rest area. Menurut Peraturan Menteri PUPR Nomor 10 Tahun 2018 Tentang Tempat Istirahat dan Pelayanan Pada Jalan Tol, disebut bahwa rest area tipe A disediakan paling sedikti satu untuk tiap jarak 50 kilometer setiap jurusan. Berikutnya, jarak rest area tipe A berikutnya paling sedikit 20 kilometer.

Jadi, berhenti di tiap rest area bisa jadi pilihan bersantai jika Anda tidak terburu-buru sampai ke kampung halaman. 

Tidak perlu beli minum dan makanan, cukup keluar dari mobil, berjalan-jalan sebentar di sekitar rest area, hirup udara di bawah pohon, lalu lanjutkan perjalanan.

Tipe Rest Area


Pada rest area di tol Trans Jawa yang ada kode A (Ambon) artinya rest area itu berada di arah yang meninggalkan Jakarta. Sedangkan rest area berkode B (Bandung) berarti tempat istirahat itu ada di arah yang menuju Jakarta (atau Bandung).

Sebenarnya bukan cuma menunjukkan arah saja, kode A, B, dan C pada jalan tol menunjukkan fasilitas yang ada di sana.

Rest area tipe A adalah yang terlengkap karena luasnya sampai 6 hektar dilengkapi dengan ruang terbuka hijau. Tipe B luasnya 3 hektar, dan tipe C paling kecil karena cuma seluas 2500 meter per segi. Rest area tipe C digunakan hanya bila tol benar-benar padat di hari raya besar.

Mudik Sambil Pelesir di Jalan Non-tol


Lalu bagaimana kalau kebetulan kita tidak bisa lewat jalan tol karena tolnya ditutup hanya untuk arah tertentu? Apakah  bisa menikmati suasana seperti di rest area?

Tidak bisa, dong. Jenis jalannya saja beda. Kalau kita mudik lewat jalan non-tol, pilihan yang tersedia untuk mampir-mampir lebih banyak dan bervariasi, Makan di kaki-lima, berteduh di alun-alun, salat di masjid agung, beli oleh-oleh khas kota yang dilewati, atau menginap semalam di hotel juga bisa kalau ada duitnya.

Hanya saja kebanyakan mampir di jalan non-tol membuat waktu tempuh jadi berlipat lebih lama dibanding kalau kita banyak istirahat di rest area tol. 

Jangan lupakan hal berikut jika terpaksa menempuh perjalanan non-tol.

1. Siapkan bekal air putih daripada air berwarna. Teh, soda, kopi, jus, atau minuman berperisa buatan membuat perut terasa lebih begah dan kembung. 

Pada orang dewasa, minum teh dan kopi selama perjalanan dapat memicu buang air kecil lebih sering karena dua minuman itu bersifat diuretik (peluruh kencing). Di jalan non-tol kita harus berhenti di pom bensin (SPBU/Stasiun Pengisian Bahan-bakar Umum) yang letaknya bisa saja sangat berdekatan atau amat jauh satu sama lain.

Banyak minum air putih lebih disarankan bagi seluruh anggota keluarga untuk membuat tubuh tetap terhidrasi dan tidak cepat lelah.

2. Siapkan lebih banyak uang receh nominal Rp2.000 dan Rp5.000. Gunanya supaya kita tidak kerepotan kalau harus bayar di toilet atau numpang salat di musala pom bensin. 

Walau kebanyakan pom bensin bertuliskan "gratis", tapi di sana selalu ada kotak untuk orang-orang mengisi sumbangan sukarela. Jadi, kalau kita gak pelit-pelit banget, lebih baik isi kotak itu dengan uang sekadarnya.

3. Ceritakan kepada anak tentang kota-kota yang dilewati saat mudik. Misal, jika kita lewat Tegal, kita bisa menceritakan tentang pelabuhan. Apa saja isi pelabuhan, apa gunanya, siapa saja yang datang ke sana, dan kenapa Tegal punya pelabuhan.

Bisa juga menyuruh anak-anak Googling sendiri tentang kota-kota yang kita lewati dan tanya apa saja keunikan kota tersebut.

4. Mengobrol tentang hal-hal yang dilihat di jalan. Apa saja yang kita lihat sepanjang perjalanan bisa jadi cerita menarik. Tentang rel kereta, penjual makanan, pantai, sawah, sungai, pasar, dan lainnya. 

Hal ini bisa mengalihkan mereka dari melihat ponsel terus-menerus. Melihat layar bisa membuat mata cepat lelah, kepala pusing, dan kesemutan pada tangan yang memegang ponsel. Kalau sudah begitu anak akan uring-uringan karena tubuh mereka terasa tidak nyaman walau tidak merasa sakit apa-apa.

5. Ajak anak-anak menyanyi bersama. Mudik melewati jalan non-tol butuh kesabaran daripada lewat tol karena jarak yang lebih jauh dan waktu tempuh yang lebih lama. 

Supaya anak-anak tidak bosan, biarkan mereka menyanyikan lagu kesukaan. Kalau mereka tidak suka nyanyi, biarkan mereka berceloteh dan bertanya apa saja yang kita jawab semampunya. Kalau sudah lelah menyanyi atau berceloteh mereka akan tertidur dengan sendirinya.

Dana Cadangan


Yang paling utama harus disiapkan sebelum mudik tentunya duit. Selalu siapkan dana cadangan walau kita sudah punya hitung-hitungan untuk bensin, tol, jajan, angpau, rekreasi, dan beli oleh-oleh.

Tambahkan 1-2 juta rupiah dari dana mudik sebagai cadangan bila terjadi sesuatu selama kita mudik. Misal, harus ke bengkel, patungan dadakan bersama keluarga besar, atau beli obat.

Jangan mengandalkan THR (Tunjangan Hari Raya) untuk ongkos mudik karena jumlahnya tidak seberapa dan biasanya sudah dihabiskan untuk keperluan Lebaran di rumah (termasuk beli baju baru).

Segera setelah Lebaran selesai, sisihkan penghasilan untuk ditabung guna biaya mudik tahun depan. 

Perlukah Royal Bagi-bagi Uang Lebaran?


Berikan angpao atau uang Lebaran hanya kepada kerabat yang benar-benar membutuhkan. Bila ada kerabat yang yatim, tapi dia sudah punya bapak tiri, tidak perlu lagi memberikan uang Lebaran kepadanya. 

Pun walau ada anak yang orang tuanya lengkap, tapi keuangannya pas-pasan, anak itulah yang perlu diberi uang. Kerabat yang berkebutuhan khusus juga bisa kita berikan amplop Lebaran, sebagai tanda perhatian kita padanya, walau dia  berasal dari orang tua mampu.

Jadi, utamakan memberi uang Lebaran kepada keluarga terdekat sebelum memberi kepada orang lain. Tidak perlu-perlu amat memberi angpao kepada tetangga dan keluarga yang hubungan kekerabatannya sudah amat jauh.

Bagaimana, sudah siap mudik lagi tahun depan?

5 Kesamaan Mukbanger dan Kuli Selain Eat Bigger and More

5 Kesamaan Mukbanger dan Kuli Selain Eat Bigger and More

Mukbang terjemahan bebasnya adalah makan dalam porsi yang tidak masuk akal dalam satu waktu dan disiarkan di televisi atau platform digital. Saya sebut tidak masuk akal karena satu orang bisa menghabiskan makanan untuk satu RT.

Semua sudah tahulah, ya, mukbang itu asalnya dari Korsel. Konon awalnya mukbang adalah makan besar bersama-sama, istilahnya ngariung dalam bahasa Sunda atau kenduri dalam budaya Jawa. Sejak adanya acara di Afreeca TV pada 2010, tren mukbang bergeser, dari yang tadinya porsi sebanyak itu dimakan rame-rame kemudian jadi dimakan sendirian saja.

Mukbanger terkenal Indonesia Tanboy Kun alias Bara Ilham (tangkapan layar YouTube @tanboykun)

Porsi makan sejibun mengingatkan saya pada kuli bangunan, sampai-sampai, sebelum ada mukbang, berlaku idiom orang yang makannya segunung disebut makan seperti kuli atau portugal alias porsi tukang gali. 

Dahulu, sebelum makan jadi gaya hidup, orang yang makan dalam jumlah banyak dalam satu waktu disebut rakus. Mereka dianggap takut tidak kebagian makanan dan mementingkan makan daripada mengerjakan hal yang lebih berfaedah.

Itulah sebab ada pepatah, makanlah untuk hidup bukan hidup untuk makan. Pepatah itu terbukti benar dan telah diterapkan oleh kuli dan mukbanger. 

1. Makan untuk hidup

Kuli bangunan makan untuk mengisi tubuh mereka yang dipakai untuk pekerjaan fisik dimana butuh tenaga besar. Makin banyak mereka makan, makin banyak tenaga yang dihasilkan. Makin banyak tenaga, makin mereka bisa mengerjakan banyak pekerjaan bangunan yang akhirnya mereka dibayar lebih banyak.

Bayaran yang banyak berarti mereka bisa hidup layak. Bisa beli makan, baju, sepatu, dan bayar sewa rumah.

Mukbanger juga sama. Makin banyak mereka makan, makin banyak subcriber-nya. Makin banyak subscriber, makin banyak AdSense dan endorsement yang mereka dapat. Akhirnya mereka bisa hidup  layak dan membeli apartemen yang dibikin kuli bangunan.

2. Jarang makan


Kuli hanya makan sekali dalam sehari, padahal orang normal makan tiga kali sehari. Mukbanger malah cuma makan besar 2-3 kali dalam seminggu. Bukan karena pelit, tapi hemat.

Makan cuma satu kali berarti menghemat biaya makan buat kuli bangunan. Makanya mereka bisa makan sampai bercentong-centong nasi supaya tidak perlu makan berulang kali.

Mukbanger juga cuma makan besar 2-3 kali seminggu supaya tidak perlu makan tiap hari. Bila sedang tidak rekaman untuk YouTube, mereka makan sangat sedikit, bahkan ada yang cuma makan buah.

3. Tidak gendut


Walau makan dengan porsi diluar akal sehat. Hampir tidak ada mukbanger yang gendut. Kalori yang masuk akan mereka bakar dengan berolahraga.

Mukbanger bisa berolahraga sampai 12 jam sehari untuk membakar kalori dan membuat metabolisme mereka tetap normal. Ada juga mukbanger yang punya kelainan usus sehingga tetap kurus walau makan banyak.

Kuli juga tidak ada yang gendut karena semua karbohidrat yang masuk selalu terbakar jadi energi untuk membangun rumah, gedung, waduk, jalan, jembatan, dan lainnya.

4. Tidak mementingkan gizi


Selain porsi makannya yang besar, mereka sama-sama tidak mementingkan gizi. Kuli bangunan adan  buruh tani makan yang penting kenyang. Pakai sambal dan tempe sepotong saja tidak apa, yang penting nasinya banyak supaya lama kenyangnya.

Mukbanger juga tidak mementingkan nilai gizi. Apa saja mereka makan, dari makanan manis, junk food, dan yang ekstrem seperti kelelawar dan boga bahari (seafood) mentah.

Buat saya seafood mentah itu ekstrem. Bagaimana muncul selera makan kalau gurita yang mau dimakan tentakelnya masih gerak-gerak macam Doc Ock si musuh Spiderman.

5. Lahap dan fokus makan


Apapun yang dimakan, mukbanger dan kuli sama-sama lahap dan tidak menyisakan sedikit pun makanan di piring mereka. Mereka juga amat fokus makan tanpa disambi hal lain seperti update status di media sosial dan nonton televisi.

Beda dengan kita yang sebelum makan foto-foto dulu, sambil makan upload foto dulu, setelah makan update status lagi.

Kuli dan mukbanger benar-benar anti-mubazir dan amat menghargai waktu yang mereka punya untuk makan.

Mukbang vs Lomba Makan


Mukbang dan lomba makan sama-sama menghabiskan banyak porsi makanan. Bedanya, lomba makan mengharuskan orang untuk makan sebanyak mungkin dalam waktu secepatnya.

Takeru Kobayasashi dari Jepang yang memegang 13 rekor lomba makan mampu menghabiskan 41 lobster dalam waktu 10 menit. 

Lomba makan ramen di Jepang (Bhom Matsuri)

Walau ada juga mukbanger yang makan cepat seperti Tanboy Kun yang  menghabiskan 7 bungkus nasi padang dalam 17 menit,, tapi itu jarang. Kebanyakan waktu makan mukbanger tidak secepat lomba makan. Mukbanger menyunting durasi videonya jadi 10-20 menit saja supaya yang menonton tidak bosan.

***

Pada 2019, pemerintah Korsel sempat mewacanakan akan melarang mukbang karena khawatir tingkat obesitas dan gangguan kesehatan warganya meningkat. Akan tetapi, tren mukbang malah menggila. Tambahan lagi, muncul tren minum boba berliter-liter yang dilakukan banyak YouTuber Korsel.

Terlepas dari masalah kesehatan yang timbul dari makan berlebihan, makan besar dengan ditonton banyak orang sudah jadi tren masa kini yang tidak dihapus.

Kalau  kamu ngiler pengin jadi YouTuber mukbang, pikir dulu ratusan kali. Selain kamu harus bersaing dengan YouTuber mukbang yang sudah tenar, kamu juga harus keluar modal banyak untuk beli makanan yang porsinya jumbo. Belum lagi, kamu belum tentu bisa menghabiskan makanan segitu banyak.

Carilah ide kreatif selain mengekor yang sudah banyak dilakukan orang.

Beda Pekerja Rumah Tangga, Babysitter, dan Nanny dengan Gajinya

Beda Pekerja Rumah Tangga, Babysitter, dan Nanny dengan Gajinya

Babysitter adalah penjaga bayi atau anak. Sedangkan nanny (baca: nenni) adalah pengasuh. Dari istilahnya saja sudah  berbeda, apalagi gajinya.

Masih banyak orang Indonesia yang ingin pekerja rumah tangga merangkap babysitter sekaligus nanny untuk anaknya sementara mereka pergi kerja. Alasannya karena susah mencari tenaga babysitter, kurang suka menerima orang baru di rumah, atau lebih sreg bila anak dijaga orang yang sudah mereka kenal.

Padahal, job description pekerja rumah tangga dengan babysitter berbeda. Beda banget! 

Menjaga anak, walau sekedar mengganti baju dan menemani tidur siang, tidak termasuk pekerjaan rumah tangga. Menggaji dua kali lipat si pekerja karena dia merangkap jadi babysitter juga tidak tepat. Pertama, menjaga anak butuh fokus tersendiri yang tidak bisa disambi-sambi. Pekerja rumah tangga lajang yang belum punya anak amat mungkin tidak punya pengalaman dan pengatahuan merawat anak. 

Apa mau anak kita kenapa-kenapa saat dijaga oleh orang yang tidak dipekerjakan khusus sebagai babysitter?

Kedua, pekerja rumah tangga akan kelelahan karena harus membersihkan rumah, memasak, dan belanja sekaligus menjaga anak.



Keluarga politikus Inggris George Clive, tahun 1765, bersama perawat sekaligus pengasuh atau nursemaid yang berasal dari India (Joshua Reynolds, Web Gallery of Art)

Pekerja yang kelelahan sangat mungkin jadi stres dan jadi mudah marah. Secara tidak sadar mereka akan memperlakukan anak asal-asalan karena sudah lelah dengan pekerjaan rumah tangga.

Ketiga, walau pekerja rumah tangga belum terlindungi secara hukum karena RUU Pekerja Rumah Tangga belum dibahas DPR, tapi kita melanggar hak asasi karena mempekerjakan seseorang lebih dari 12 jam sehari.

Lho, dia, kan, tinggal serumah sama saya, wajar dong tidak seperti kerja kantoran yang pakai jam kerja. Kalau kita butuh dia tengah malam untuk bikin teh, gimana?

Ya tehnya bikin sendiri saja, Bu. Pekerja rumah tangga walau serumah sama kita, tetap butuh istirahat dan tidur cukup.

Maka sebelum mempekerjakan seseorang, ketahui dulu kita butuh pekerja rumah tangga, babysitter, nanny, atau kita butuh ketiga profesi itu semua dalam satu waktu. Bisa saja.

Kesalapahaman Soal Pekerjaan Babysitter dan Nanny


Pekerja rumah tangga mudah dikenali karena mereka bekerja mengurus pekerjaan rumah tangga. Namun di Indonesia, tugas babysitter dan nanny sering tertukar karena sama-sama mengasuh anak.

Pada banyak yayasan penyalur babysitter dan nanny menyebut bahwa babysitter adalah pengasuh bayi berusia 0-24 bulan, sedangkan nanny adalah pengasuh anak 2-5 tahun. 

Di Indonesia babysitter dianggap punya tugas lebih berat dari nanny karena mengurus bayi, sedangkan tugas nanny lebih mudah karena mengurus balita.

Ilustrasi menjaga anak (zapmeta)

Padahal, dari istilahnya saja, yaitu babysitter dan nanny, jelas bahwa Indonesia mengikuti istilah Barat, tapi keliru membedakan tugas babysitter dan nanny. Di negara-negara Barat nanny dapat gaji lebih besar dari babysitter karena tugas mereka yang menggantikan peran orang tua.

Walau secara umum tugas babysitter dan nanny sama di tiap negara, tapi banyak atau sedikitnya job description yang harus mereka lakukan dapat berbeda-beda.

Job Description atau Tugas PRT, Babysitter, dan Nanny


1. Pekerja Rumah Tangga. Emperbaca.com tidak pakai istilah pembantu atau asisten rumah tangga, melainkan pekerja rumah tangga.

Sebabnya karena mereka melakukan pekerjaan rumah tangga. Penyebutan pekerja rumah tangga juga sesuai ketentuan dari International Labour Organization (ILO) dan tertuang dalam RUU Pekerja Rumah Tangga.

Jadi sudah pasti job description pekerja rumah tangga adalah menyapu, mengepel, membersihkan perabotan dari debu, ngosrek kamar mandi, cuci piring, nyuci baju, menyapu dedaunan yang gugur di halaman, belanja ke tukang sayur atau pasar, dan memasak.

Khusus di rumah orang yang tajir melintir, pekerja rumah tangga tidak perlu memasak. Masak-memasak dilakukan oleh koki yang kerjanya memang cuma masak doang.

Pekerja rumah tangga harus dihindarkan ikut menjaga anak sebagai babysitter karena mengurus rumah saja mereka sudah lelah.

Ahh, saya aja bisa ngurus anak sambil ngurus rumah, malahan ngurus suami juga. Itu karena suami Anda gak mampu bayar PRT dan babysitter, Bu, jadi terpaksa Anda sendiri yang ngurus semuanya.

Atau Anda tinggal di rumah mungil yang mudah diurus sendiri walau punya anak. Kalau itu, sih, memang gak butuh pekerja rumah tangga, Bu.

2. Babysitter. Babysitter disematkan kepada orang yang menjaga bayi dan (atau) anak. 

Menjaga anak bukan sekedar membiarkannya main sendiri sementara kita asyik TikTokan. Selain menjaga, babysitter juga punya tanggung jawab mengajak anak bermain seusia usia anak 

Pun mengganti popok atau membantu ke toilet, menyiapkan makanan dan minuman, juga menemani tidur siang (dan malam hari bila babysitter tinggal di rumah si anak).

Babysitter terlatih biasanya juga tahu cara menangani cedera ringan menggunakan alat P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan) pada anak.

Dan, walau tugas babysitter termasuk mencuci piring bekas makan anak, tapi mereka tidak mencuci baju anak. Mencuci baju dilakukan oleh pekerja rumah tangga. Namun, bila anak punya ruangan bermain, babysitterlah yang bertugas membersihkan dan menjaganya tetap bersih.

3. Pekerjaan lebih sulit dilakukan oleh nanny alias pengasuh. Nanny tidak sekadar menjaga anak, mereka juga ikut serta dalam tumbuh-kembang dan kesejahteraan anak secara fisik dan mental, lahir dan batin.

Saat kedua orang tua pergi bekerja, nanny akan mengambil alih pengasuhan anak secara penuh. Nanny juga jadi partner orang tua dalam pengenalan lingkungan, tata krama dan etika sosial, juga membuat jadwal dan rutinitas anak.

Tugas nanny juga termasuk mengajarkan keterampilan motorik dan mengajarkan cara membuat kerajinan tangan. Seorang nanny juga wajib punya SIM bila dia mengantar jemput anak dari dan ke sekolah menggunakan kendaraan bermotor.

Selain sebagai nanny, si pengasuh juga melakukan pekerjaan rumah tangga ringan yang berhubungan dengan anak, bahkan mencuci baju si anak bila diperlukan. 

Di negeri Barat, Nanny yang terlatih juga harus tahu bagaimana melakukan cardiopulmonary resuscitation atau CPR bila diperlukan. Di sana pekerjaan nanny bukan cuma dikerjakan perempuan, laki-laki juga bisa bekerja sebagai nanny dan tinggal di rumah orang yang mempekerjakannya. Nanny laki-laki kerap disebut sebagai manny atau mannies (male-nanny atau male-nannies). 

Gaji


Di urutan pertama dengan gaji "paling rendah" adalah pekerja rumah tangga. Bila pekerja rumah tangga yang belum berpengalaman digaji RP1,5 juta per bulan (belum termasuk tunjangan), maka babysitter dapat Rp2 juta. Di kota besar, babysitter berpengalaman bisa digaji sampai Rp4 juta rupiah atau lebih.

Nanny, dengan tugasnya yang lebih berat, tentu dapat gaji diatas pekerja rumah tangga dan babysitter. Gajinya minimal Rp3 juta rupiah per bulan. Namun, di Indonesia karena terjadi kesalahpahaman soal nanny, maka banyak babysitter yang dapat gaji lebih besar dari nanny.

Pekerja rumah tangga, babysitter dan nanny yang bekerja untuk orang yang tajir melintir dan artis biasanya digaji berlipat-lipat diatas Upah Minimum Regional (UMR)

Karena berpengalaman dan digaji sangat besar, para pekerja non-formal dari keluarga kaya ini akan bekerja lagi di rumah orang kaya selanjutnya. Hampir tidak ada pekerja rumah tangga, babysitter, atau nanny keluarga tajir bekerja di rumah rakyat kebanyakan, kecuali mereka bosan, pindah yayasan bernaung, atau ada hal lain yang tidak terduga.

***

Pekerja rumah tangga, babysitter, dan nanny dapat gaji mereka secara  utuh. Artinya, makan-minum, kebutuhan pribadi seperti peralatan mandi dan pembalut, juga rekreasi ditanggung majikan. Banyak juga majikan yang membelikan baju, kerudung, sampai pakaian dalam untuk pekerjanya.

Di negara Barat, nanny adalah karir profesional full-time yang dikerjakan oleh orang yang terlatih, sementara babysitter dilakukan oleh remaja dan anak kuliahan secara freelance untuk mencari tambahan uang saku. Pekerja rumah tangga di negara-negara Barat biasanya hanya dimiliki oleh orang yang benar-benar kaya karena gajinya besar dan kebanyakan dihitung per jam.

Panduan Sehat Diet Garam Cukup 3 Hari Badan Ringan Tensi Aman

Panduan Sehat Diet Garam Cukup 3 Hari Badan Ringan Tensi Aman

Sudah coba bermacam-macam diet, tapi badan tetap melar dan malah jadi lemas karena kita cuma makan sayuran dan buah saja setiap hari. Obat pelangsing juga ngaruh, olahraga pun tidak sempat. 

Gampang! Coba saja diet garam. Buat pemula cukup jalani diet ini selama tiga hari saja. 

Diet garam 3 hari dari emperbaca.com

Kepada cuma tiga hari dietnya? Seminggu saja supaya turunnya banyak. 

Boleh aja, tapi makan tanpa garam itu gak enak, lho! Kelamaan makan tanpa garam bisa bikin eneg juga. Jadi tiga hari dulu, ya. Beri jeda seminggu, lalu diet garam lagi selama tiga hari. Kalau sudah biasa baru, deh, seminggu berturut-turut diet garam bisa dilakukan. 

Despite less salt is good for health, diet garam tidak disarankan untuk ibu hamil dan menyusui karena sang bayi dan ibu masih perlu asupan garam untuk kebutuhan yodium. Selain untuk kebutuhan yodium dan menambah citarasa makanan, garam juga banyak manfaatnya.

Manfaat Garam

Mengutip alodokter, garam bermanfaat bagi tubuh, yaitu untuk:

1. Menjaga produksi hormon tiroid. Kekurangan hormon tiroid bisa menyebabkan pembesaran tiroid, sembelit, kelelahan, dan sulit berkonsetrasi.

2. Mencegah tekanan darah terlalu rendah. Tekanan darah yang terlalu rendah bisa membuat pusing, mual, pandangan kabur, dan pingsan.

3. Memelihara keseimbangan cairan tubuh. Garam mengandung natrium untuk menahan cairan dalam sel-sel tubuh. Dengan mengonsumsi cukup garam, kita terhindar dari dehidrasi.

4. Mencegah gangguan perkembangan otak. Kekurangan yodium dalam garam selama masa kehamilan bisa menyebabkan bayi memiliki IQ yang lebih rendah.

Walau punya manfaat, asupan garam yang ideal untuk orang dewasa dan anak diatas 12 tahun tidak lebih dari 6 gram per hari atau sama dengan 1 sendok teh. 

Menu Makan Diet Garam

Tidak ada pantangan makanan pada diet garam. Semua makanan boleh dimakan asal tidak mengandung garam, penyedap, dan apapun yang rasanya asin. Kecap, walau rasanya dominan manis, harus dihindari karena mengandung garam.

Selama tiga hari diet garam, Anda harus masak sendiri untuk memastikan tidak ada garam atau penyedap yang tercampur ke makanan.

Gampang menunya. Telur dadar atau telur ceplok tanpa garam. Tempe dan tahu yang digoreng tanpa bumbu apapun. Pisang bakar tanpa olesan apapun, atau potongan ayam tanpa bumbu yang dikukus atau digoreng.

Kalau ingin makan salad, pastikan jangan dicampur dengan mayones, thousand island, atau saus apa pun. Sama juga kalau mau makan sambal, sambal apa pun boleh, tapi tidak pakai ditambah garam, penyedap, atau kaldu.

Roti dan mi instan juga tidak boleh dimakan karena mengandung garam. Kalau mau makan mie, bikin sendiri minya dari terigu. Kuahnya juga bikin sendiri tanpa garam. 

Jadi, selama diet garam semua makanan yang kita makan hambar dan gak enak? Makanya Emper Baca menyarankan diet garam cuma tiga hari. Walau kita bisa makan apa saja tanpa pantangan, tapi tiga hari makan tanpa garam itu lebih menyiksa dari pada olahraga kardio satu jam selama tiga hari berturut-turut. 

Alat masak untuk masak menu tanpa garam harus dipisah dari masakan lain. Misal, wajan bekas menggoreng ikan berbumbu tidak boleh dipakai untuk menggoreng ikan tanpa garam. 

Minyak goreng juga harus terpisah. Tidak boleh pakai minyak goreng (walau baru dipakai satu kali) bekas masakan bergaram untuk masakan nongaram. Namun, minyak goreng nongaram yang sudah dipakai boleh dipakai lagi untuk menggoreng masakan yang tidak bergaram. 

Minuman Saat Diet Garam

Semua jenis minuman boleh diteguk, kecuali minuman kemasan dari pabrik. Minuman dari pabrik punya kadar natrium yang tinggi yang dimaksudkan agar minuman tahan disimpan lama.

Natrium dapat ditemukan dalam garam dapur sehari-hari, maka minuman yang mengandung natrium tidak boleh dikonsumsi selama diet garam.

Bila ingin menikmati minuman selain air putih, minumlah teh dan kopi yang diseduh sendiri. Bisa juga buat jus dari buah segar, atau wedang jahe dicampur sereh (serai), kayu manis, dan gula merah. Kalau mau variasi, buatlah smoothie dari pisang yang blender dengan susu UHT.

Olahraga

Olahraga sebenarnya wajib saat kita sedang diet atau tidak. Saat diet garam tubuh tetap perlu bergerak meski Anda termasuk kaum rebahan.

Menyapu dan mengepel lantai. Menyapu daun kering di halaman, atau sekedar jalan kaki ke warung untuk beli minyak goreng.

Banyak bergerak bagus untuk memperlancar peredaran darah juga kesehatan jantung dan paru.

Manfaat Mengurangi Garam

Healthline melansir bahwa garam mengandung natrium dan klorida. Kebanyakan garam (atau sering makan yang asin dan gurih) dapat menganggu kontraksi otot, fungsi saraf, tekanan darah, dan keseimbangan cairan.

Lebih parah lagi, dapat memicu kanker perut dan gagal ginjal. Ginjal bekerja lebih berat karena garam mengikat air.

Dengan mengurangi garam, lemak yang terikat di tubuh juga jadi lebih sedikit. Makin banyak makan garam makin banyak lemak yang terikat di tubuh sehingga kita jadi gampang gemuk.

Tiga hari makan tanpa garam badan jadi lebih enteng, deh. Coba aja!

Shin Tae Yong dan PSSI yang Enggan Juara

Shin Tae Yong dan PSSI yang Enggan Juara

Kemajuan sepak bola di tanah air bukan di tangan pelatih, melainkan induk organisasi yang menaungi sepak bola. Setahun ganti pelatih sampai sepuluh kali pun kalau PSSI-nya tidak dibenahi, maka kemenangan tim nasional di ajang internasional selalu cuma mimpi.

Bakat alam

Siapa tidak kenal Kampung Tulehu di Maluku Utara. Beberapa pemain timnas dari banyak lini berasal dari Tulehu, seperti Khairil Anwar, Imran Nahumahuri, Ajie Lestaluhu, Ramdani, Hasyim Kipuw, HEndra Bayau, Ricky Sanjaya, dan Alfian Tuasalamony. 

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae Yong (prokabar.com)

Pun ada Danone Nations Cup, ajang liga cilik untuk usia 10-12 tahun ini kerap mencetak bakat-bakat jempolan yang malah loyo justru ketika mereka masuk ke ajang profesional. Kenapa? Karena tidak difasilitasi oleh PSSI.

PSSI cenderung ingin serba cepat dengan melakukan naturalisasi, merekrut pemain asing, dan menggaji pelatih dari luar negeri. Padahal prestasi butuh keuletan dan proses. Mencetak bibit-bibit unggul butuh perencanaan matang jangka panjang,

Program pembinaan usia dini PSSI buruk sekali karena tidak berkesinambungan dan ingin hasil cepat. Saat ini PSSI bekerja sama dengan Kemendikbud punya program Gala Siswa. Program ini melatih remaja 12-16 tahun yang akan dipakai untuk squad timnas U-19. Lagi-lagi PSSI maunya serba instan.

Salah satu yang membuat PSSI ingin hasil yang instan karena jajaran pengurusnya tidak benar-benar diisi oleh orang yang mencintai sepak bola. Pengurusnya punya kepentigan yang tidak ada hubungannya dengan sepak bola.

Kepentingan non sepak bola

Ingat sanksi FIFA yang melarang Indonesia tampil di ajang internasional karena PSSI diintervensi pemerintah? Pada 2015 Kemenpora membekukan PSSI dibawah kepemimpinan La Nyalla Mattalitti karena tetap menggelar Liga Super Indonesia (LSI) dengan menyertakan Arema dan Persebaya yang saat itu mengalami dualisme kepemimpinan.

Kemenpora ingin PSSI membenahi masalah "rebutan" kepengurusan di Arema dan Persebaya sebelum mengiizinkan mereka main di liga. Wajar nanti kalau klub itu menang, klub versi siapa yang menerima piala dan hadiahnya?

Intervensi pemerintah itu membuat Indonesia kena sanksi dilarang ikut pertandingan internasional. Pada 2016 sanksi itu dicabut. Walau dicabut prestasi timnas kita belum juga menanjak, untuk jadi raja di Asia Tenggara saja susahnya setengah mati.

Lebih jauh lagi kita punya Nurdin Halid. Ketum PSSI ini memimpin dari balk jeruji besi akibat kasus impor gula ilegal dan korupsi pengadaan minyak goreng. Nurdin masuk bui pada 2004 dan dapat vonis pada 2005. Dia baru lengser dari PSSI pada 2011.

Siapa orang di belakang Nurdin Halid yang begitu powerfull menjaga dan membujuknya untuk tidak meninggalkan tampuk PSSI, padahal FIFA sendiri telah mengkritik Nurdin Halid?

Shin Tae Yong

Pelatih asal negeri ginseng ini direkomendasikan oleh eks sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria yang mundur dari PSSI pada 13 April 2020 sejak masuknya dia pada 2017. Alasan mundurnya Ratu Tisha dikatakan karena dia ingin berkiprah di bidang lain. Padahal Tisha pernah mengatakan bahwa jika hatinya dibedah, isinya hanya sepak bola. 

Bagaimana mungkin orang yang isi hatinya hanya sepak bola lantas berkarir di bidang lain? Padahal jka ingin berbuat banyak kepada sepak bola, PSSI-lah tempat yang pas karena sebagai induk organisasi PSSI bisa melakukan APAPUN untuk kepentigan sepak bola nasional.

Di SMA Ratu Tisha ikut membangun klub bola di sekolahnya dan sebelum gabung dengan PSSI, dia juga ikut mendirikan LabBola, konsultan statistik sepak bola yang menyediakan data statistik performa tim. Statistik itu bisa digunakan klub untuk mengajukan proposal ke sponsor.

Ratu Tisha jualah yang membawa Shin Tae Yong datang ke Indonesia yang lalu membawa skuat Garuda gemilang di Piala AFF 2021 walau hanya runner-up, tumbang di tangan Thailand.

Sulit dipercaya kalau orang yang membawa Shin Tae Yong ke Indonesia mundur dari PSSI hanya karena "ingin berkiprah di bidang lain". Walaupun kini Ratu Tisha memang ada di bidang lain sebagai komisaris independen PT Electronic City Indonesia, namun kiprahnya yang berniat memajukan sepak bola Indonesia patut diingat.

***

Melihat fakta-fakta diatas rasanya ingin sekali mengatakan kalau PSSI sedari awal enggan menjadikan sepak bola Indonesia maju dan jadi juara di kancah dunia, terutama buruknya pembinaan usia dini.